Bermula dari Niat

4:04:00 PM Diposting oleh Subhan Afifi

Ketika menyusuri jalan panjang Jeddah-Madinah, Januari lalu, saya membayangkan betapa beratnya perjalanan hijrah dari Mekkah ke Madinah yang ditempuh Rasululloh SAW dan para sahabatnya. Padang pasir yang super panas dan gersang terlihat sejauh mata memandang. Perjalanan dengan bis nyaman ber AC sejuk saja terasa lama dan membosankan, apalagi perjalanan dengan berjalan kaki atau naik onta, seperti mereka, orang-orang terbaik sepanjang masa itu. Selain alam yang ganas, mereka masih dibayang-bayangi para musuh yang beringas dan siap membunuh. Hanya keimanan yang tinggi dan harapan akan kehidupan nikmat sesudah kematian saja yang bisa mengalahkan segala kesulitan.


Tapi tunggu, saya teringat dengan sebuah hadist terkait peristiwa hijrah :
“Sesungguhnya setiap amal perbuatan tergantung niatnya. Dan bagi setiap orang, apa yang ia niatkan. Barangsiapa yang berhijrah karena Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya itu ke arah (keridhaan) Allah dan Rasul-Nya. Barang siapa yang berhijrah karena dunia (harta atau kemegahan dunia), atau karena seorang wanita yang ingin dikawininya, maka hijrahnya seperti yang ia niatkan.”

Subhanallah, perbuatan boleh sama, kesulitan yang dihadapi serupa, tapi hasilnya bisa berbeda 100 %. Ternyata tak semua yang berhijrah itu benar-benar mengharap ridho Allah. Ada juga yang menempuh segala kesulitan hanya karena ingin jadi lebih kaya. Bahkan ada karena ingin mengawini pujaan hati. Duh.. sesuatu yang manusiawi, tapi sangat fatal akibatnya.

Semua memang bermula dari niat. Niat dalam hati. Hanya kita dan Allah yang tahu, apa niat kita melakukan segalanya selama ini. Untuk apa sih kita bersusah payah bekerja, jungkir balik seharian, mengejar sesuatu habis-habisan, atau buat yang sedang belajar, kuliah mati-matian? Kalau niatnya hanya untuk dunia, (materi, pujian, atau segala sesuatu yang akan kita tinggalkan) semuanya memang akan kita dapatkan. Tapi betapa ruginya. Seharusnya, segalanya kita niatkan untuk ibadah kepadaNya, mencari keridhoanNya. Dunia dan segalanya akan mengikuti, kalau ridho Allah yang jadi tujuan. Sudah selayaknya niat dibenahi, agar semuanya bermakna, hingga di surga nanti.(***Subhan Afifi)

Komunikasi Kontempoter & Perkembangan Teknologi Komunikasi

7:08:00 AM Diposting oleh Subhan Afifi

Komunikasi Kontemporer adalah salah satu mata kuliah wajib yang diajarkan di Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UPN “Veteran” Yogyakarta. Mata kuliah ini membahas isu-isu komunikasi terbaru yang sedang menjadi perbincangan hangat di dunia komunikasi. Pembahasannya dapat dikaitkan dengan teori, hasil penelitian maupun analisis perkembangan terbaru fenomena komunikasi. Mahasiswa yang mengikuti matakuliah ini diharapkan akan memiliki kemampuan analisis yang baik, selain mampu menulis sebuah artikel ilmiah yang berkualitas. Harapannya, ketika menulis skripsi nanti, mahasiswa tidak lagi kesulitan, karena telah memiliki bekal yang cukup. Mata kuliah ini dilaksanakan dengan sistem diskusi karena menerapkan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student centered learning). Mahasiswa akan aktif mengeksplorasi sumber pembelajaran dan mendiskusikannya di kelas.
Saya, yang sudah 2 tahun tidak mengajar karena sedang tugas belajar, pada semester pendek kali ini, diminta jurusan mengampu mata kuliah ini. Pada pertemuan pertama, Rabu (25/6), mahasiswa saya minta untuk mendiskusikan tema-tema komunikasi yang menurut mereka menarik dan sedang menjadi fenomena relatif baru saat ini. Beberapa topik komunikasi kontemporer yang dimunculkan mahasiswa adalah :
Electronic Public Relations
Pencitraan Indonesia di Luar Negeri
Manajemen komunikasi bencana
Stategi Komunikasi Kebijakan Publik
Personal Branding Elit Politik
Electronic Government
Eksistensi Media Cetak di Era Digital
Pornografi di Internet
Cyber Crime
Media dan Terorisme
Media dan Konflik Keagamaan
Media dan Irasionalitas Masyarakat
Media dan Isu Lingkungan
Propaganda Media Barat terhadap Islam
Jurnalisme Damai
Jurnalisme Infotainment
Televisi dan Budaya
Televisi, Kekerasan dan Anak-Anak
Etika Jurnalistik Televisi
Komunikasi Pendidikan
Regulasi Telekomunikasi
Film dan Identitas
Etika periklanan
Semiotika Grafiti

Selanjutnya, mahasiswa akan menulis salah satu topik tersebut menjadi sebuah artikel ilmiah. Mahasiswa akan mengeksplorasi data dan referensi terkait topik yang dipilih. Selama proses penulisan artikel ilmiah itu, ide dan analisis mahasiswa yang terkait dengan topik penulisan, atau topik-topik lain dalam bidang komunikasi, saya minta di publikasikan di blog masing-masing. 

****


Selain mata kuliah Komunikasi Kontemporer, pada semester pendek tahun ajaran 2007/2008 ini, saya mengampu mata kuliah Perkembangan Teknologi Komunikasi. Mata Kuliah ini membahas perkembangan teknologi komunikasi dari perspektif ilmu komunikasi. Objek material ilmu komunikasi adalah masyarakat dan media, jadi mata kuliah ini akan menitikberatkan perhatian pada eksplorasi konsep-konsep dasar, konsekuensi sosial dan konsekuensi kultural teknologi komunikasi.
Seperti halnya, mata kuliah Komunikasi Kontemporer, mata kuliah ini menekankan keaktifan mahasiswa dalam belajar. Student Centered Learning sudah sewajarnya dipraktekkan dalam pembelajaran di perguruan tinggi. Dosen bukan sumber segala ilmu, tetapi hanya fasilitator yang menjadi teman diskusi mahasiswa. Perkembangan Teknologi Komunikasi sangat memungkinkan mahasiswa untuk menggali sumber belajar seluas mungkin, lebih dari sekedar hasil catatan atau copy-an via USB file power point bahan kuliah dosen.
Beberapa bahasan yang akan didiskusikan adalah :
Hakekat Teknologi Komunikasi
Sejarah Perkembangan Teknologi Komunikasi 
Mediamorfosis dan Pengaruh Kemajuan Teknologi terhadap Media Komunikasi
Konsep dan Aplikasi dalam Cyberspace 
Konsekuensi Sosial Teknologi Komunikasi
Konsekuensi Kultural Teknologi Komunikasi
Agenda Penelitian Teknologi Komunikasi

Beberapa referensi yang bisa menjadi alternatif rujukan mata kuliah ini adalah : 

Abrar, Ana Nadhya, 2003, Teknologi Komunikasi, Perspektif Ilmu Komunikasi, LESFI, Yogyakarta

Fidler, Roger, 2003, Mediamorfosis : Memahami Media Baru, Bentang, Yogyakarta 

Holmes, David, 2005, Communication Theory, Media, Technology, Society, Sage, London 

Pavlik, John V, 1996, New Media Technology, Cultural and Commercial Perspectives, Allyn and Bacon, Boston


(***Subhan Afifi)

10 Pemenang Hibah Penelitian Pemkot Jogja

7:01:00 AM Diposting oleh Subhan Afifi

17/06/2008 08:13:58 YOGYA (KR) - Sepuluh judul proposal penelitian terpilih untuk didanai dari program hibah penelitian Pemkot Yogya tahun 2008. Proposal terpilih tersebut diambil dari 2 tema yang telah ditetapkan yaitu: Kota Yogyakarta sebagai kota pendidikan berkualitas dengan dukungan sumber daya manusia yang profesional dan Kota Yogyakarta sebagai kota yang sehat dan nyaman huni dengan pengelolaan fasilitas publik yang memadai.

Ketua Tim Penilai Drs Ana Nadhya Abrar MES, Senin (16/6) mengatakan, judul proposal yang dinyatakan terpilih ini masing-masing memiliki catatan khusus dari tim seleksi Jaringan Penelitian (Jarlit) untuk diperbaiki, agar bisa dilaksanakan secara terencana, operasional dan menghasilkan rekomendasi yang sesuai dengan kebutuhan pembangunan Pemkot. "Proposal yang terpilih harus dipresentasikan di hadapan tim Jarlit dan instansi terkait di lingkungan Pemkot pada Sabtu (21/6) mendatang di Bappeda kota," ujarnya.

Berikut ke-10 judul proposal tersebut yaitu 'Menghargai perbedaan individu murid; studi kasus di SD Tumbuh' (Ariska Setyawati SE), 'Prospek dan tantangan lulusan kejar paket dalam dunia kerja' (Syariful Hidayatullah SSos). 'Efektivitas interaksi guru dan siswa yang humanis terhadap manajemen di kelas SD di Kota Yogyakarta' (Dra S Hafsah Budiargiati SPsi MSi). 'Pengelolaan pendidikan anak usia dini RW di Kelurahan Keparakan Kota Yogyakarta' (Hartanti MPd).

Selain itu, 'Model pendidikan Islam terpadu; studi penyelenggaraan pendidikan di asrama pelajar pondok pesantren Nurul Ummah Kota Yogyakarta' (Fuad Hasyim SS). 'Analisis Yogyakarta sebagai kota pendidikan berbasis pendidikan vokasional' (Crisantus Eko Setiawan SSos MM). 'Pemberdayaan perpustakaan sekolah sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan dalam rangka mewujudkan Kota Yogyakarta sebagai kota pendidikan' (Nur Halim Sumirat SPdI).

'Pojok pintar di Halte Bis Trans Jogja; upaya meningkatkan kualitas layanan transportasi publik dan minat baca masyarakat Kota Yogyakarta' (Subhan Afifi MSi).

'Tingkat pengetahuan dan pola konsumsi pangan anak usia sekolah di wilayah Kota Yogyakarta ditinjau dari aspek mutu gizi serta keamanan pangan' (Ina Karlina SKepNs). 'Penataan ruang kawasan permukiman di bantaran kali Code; upaya mewujudkan kota sehat dan nyaman huni dengan dukungan masyarakat madani'

(Rini Rachmawati SSi MT). (Ret)-z
Sumber :